
Kelebihan dan Kekurangan Batako Press
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN BATAKO PRESS
Arsitek Indo Kontraktor – Pada artikel sebelumnya, kita sudah membahas mengenai apa saja sih kelebihan dan kekurangan dari batu bata merah? Dan pada kesempatan kali ini, kami Arsitek Indo Kontraktor. Ingin menyimpulkan beberapa kelebihan dan kekurangan batako press. Bisa Anda simak bersama-sama pada ulasan berikut ini.
Baca juga : Kelebihan Batu Bata Merah
Batako Press
Material dinding menggunakan batako press biasanya dibuat dari campuran semen dan pasir kasar yang di cetak padat (di press). Selain itu, ada juga yang mencampurkan bahannya dengan batu tras, kapur, air, hingga semen dan batu bara. Dengan bahan tersebut seringkali terdapat keretakan di dinding. Batako press dipilih untuk memperingan beban struktur bangunan dan mengurangi adanya sisa material saat pembuatan dinding.
Baca juga : Panduan Menghitung Kebutuhan Batako
Kelebihan batako press:
- Ukurannya lebih besar daripada bata merah sehingga membutuhkan lebih sedikit batako dan material perekat saat pembangunan
- Ukurannya cenderung sama dan cetakannya lebih rapi dibandingkan bata merah
- Dengan ukuran yang lebih besar, maka akan menghemat waktu dan tenaga saat melakukan pembangunan
- Lebih mudah dipotong dengan rapi
- Kedap air sehingga meminimalisir perembesan air hujan
- Lebih ringan dibandingan bata merah (karena ada rongga di bagian tengah/dalam)
Kekurangan batako press:
- Mudah terjadi retak
- Mudah dilubangi dan pecah karena terdapat rongga di bagian tengah/dalamnya
- Menyerap panas, sehingga membuat ruangan lebih panas saat musim panas
Baca juga : Mengenal Material Semen Mortar

Tips Ruang Kerja di Rumah
TIPS RUANG KERJA DI RUMAH
Arsitek Indo Kontraktor – Seperti yang kita ketahui, bahwa Indonesia kita ini sedang dilanda wabah pandemi covid-19. Yang sering kita sebut dengan corona. Dari kejadian ini, kita sebagai karyawan akan melakukan pekerjaan kita dari rumah. Yang familiarnya dengan istilah WFH ( Work Form Home). Nah agar kinerja kita tetap bagus adalah kita harus menciptakan rumah. Yang dimana tetap nyaman untuk melakukan aktivitas kerja. Yuk berikut ini adalah beberapa tips ruang kerja di rumah Anda.
Yang Paling Penting, Lokasi
Ruang kerja di rumah bisa hadir dalam berbagai bentuk dan ukuran, termasuk juga penempatan pada lokasi yang berbeda-beda. Cara terbaik untuk memilih lokasi paling ideal untuk ruang kerja di rumah adalah menyesuaikan dengan kebutuhan personal kalian.
Contohnya, untuk ibu rumah tangga yang akan banyak berkutat dengan urusan dapur, maka ruang kerja di rumah yang strategis tidak akan terlalu berjauhan dengan dapur. Atau jika kalian harus menerima tamu, maka posisikan ruang kerja di rumah di daerah ruang tamu. Sebaliknya, untuk yang membutuhkan ketenangan maka home office di sudut rumah pasti lebih cocok.
Baca juga : Cara Membuat Kantor Nyaman
Alokasi Ruang Supaya Nyaman
Kenyamanan menjadi kunci ruang kerja di rumah yang produktif. Atur pergerakan kalian di ruang ini seefisien dan senyaman mungkin, misalnya mudah bergerak dari sisi ke sisi, punya akses ruang ekstra untuk berdiri atau duduk dll. Sering orang salah mengestimasi ruang kerja di rumah karena tidak memperkirakan dengan tepat. Untuk acuannya, alokasikan lebih dari ukuran meja kerja standar yaitu 150 cm x 210 cm.
Memilih Furnitur Kantor
Memilih perabot ruang kerja di rumah sangatlah penting. Pilih meja yang cukup untuk menampung seluruh perlengkapan kerja, dan sisakan juga areal yang cukup untuk kegiatan menulis.
Ukuran ideal minimum untuk meja kerja adalah 120 -150 cm, sedangkan untuk ketinggian meja kerja bisa dipatok pada sekitar 70-75 cm, sesuai dengan kebutuhan. Terakhir untuk ruang kerja di rumah, berinvestasilah pada kursi kantor ergonomis demi kenyamanan dan kesehatan tulang leher dan punggung.
Penggunaan Storage & Rak
Pada umumnya, ruang kerja di rumah tetap akan membutuhkan areal penyimpanan dan rak dinding yang memadai. Atur desain penempatan sesuai flow pekerjaan, lokasi meja kerja dan akses pekerjaan yang paling praktis. Pastinya kalian yang paling paham ritme pekerjaan pribadi sehingga wajib lebih jeli dalam taksiran ukuran dan letak terbaiknya.
Baca juga : Ciptakan Ruang Kerja Produktif di Rumah
Pencahayaan Natural dengan View
Usahakan untuk memilih ruang kerja di rumah dengan pencahayaan natural demi produktivitas tertinggi. Meja kerja yang sekaligus meja komputer ini bisa ditempatkan berhadapan dengan jendela atau pada lokasi dimana layar komputer terasa pas tanpa pantulan sinar. Gunakan juga tirai atau blind untuk mengurangi sinar yang terlalu terang supaya suasana ruang kerja di rumah semakin nyaman. Penempatan cermin dan pemilihan cat warna home office juga akan berpengaruh banyak pada produktivitas kalian.
Butuh Ruang Meeting? Ini Solusinya
Punya ruang kerja di rumah bukan berarti harus selalu keluar rumah untuk urusan meeting dengan klien. Idealnya memang kalian bisa menyediakan ruang khusus di dalam rumah untuk kebutuhan profesional, tetapi jika tidak memungkinkan, atur saja posisi ruang kerja di rumah dengan beberapa seating tambahan. Cukup satu atau dua kursi tamu yang nyaman dan stylish untuk kolaborasi yang makin sukses.
Personalisasi dengan Dekorasi
Terakhir, jangan lupa menambahkan unsur-unsur personal pada ruang kerja di rumah. Berbeda dengan perkantoran yang tidak bisa kalian desain sesuai selera, inilah peluang untuk menciptakan ruang kerja di rumah yang paling mencerminkan kepribadian dan karakter Anda. Pastikan dekorasi ruangan kerja dapat memotivasi Anda untuk giat bekerja.
Baca juga : Ruang Kerja Ini Bisa Membuat Ide Kreatifmu Muncul
sumber artikel : dekoruma.com

Kelebihan Kekurangan Keramik Dinding
Kelebihan dan Kekurangan Keramik Dinding
Kelebihan dan Kekurangan Keramik Dinding – Mungkin saat mendengar kata dinding, yang langsung terlintas di kepala Anda adalah cat dan wallpaper. Dua hal ini memang sudah menjadi elemen umum yang biasa diaplikasikan pada dinding. Namun, tren menghias dinding punya sesuatu yang berbeda, yaitu ceramic tiling. Jika biasanya Anda menemukan teknik ini pada lantai, sekarang bisa dinikmati di dalam ruangan pada dinding rumah. Berikut kelebihan dan kekurangan keramik dinding.
Kelebihan Keramik Dinding
1. Tahan lama
Berbeda dengan cat dan wallpaper, keramik dinding tidak akan lembab, memudar dan menguning karena rembesan air. Sifat materialnya yang kokoh membuatnya lebih tahan lama.
2. Mudah Dibersihkan
Membayangkan cat yang kotor akibat tangan-tangan jahil atau wallpaper yang tidak sengaja tercoret tentu sangat menyebalkan. Namun tidak dengan keramik dinding yang bersifat spotless dan mudah dibersihkan. Cukup gunakan lap basah untuk membersihkan debu yang menempel.
3. Tidak Perlu Melakukan Pengacian
Pengaplikasian keramik dinding akan mengehemat waktu dan uang untuk proses pengacian yang mana menggunakan banyak semen dalam prosesnya.
4. Dapat Mengeksplor Banyak Motif
Teknik tiling yang digunakan pada pengaplikasian keramik dinding akan menjadi proses yang seru di mana Anda dapat berkreasi dengan berbagai motif, sesuai dengan imajinasi dan ambience yang ingin dibangun.
Kekurangan Keramik Dinding
Dari berbagai kelebihannya, ternyata cost untuk pemasangan keramik dinding terbilang cukup mahal. Pasalnya selain harga keramik yang tidak murah, pemasangannya pun harus dilakukan oleh seorang ahli. Pengaplikasian keramik pada dinding jauh lebih sulit dan membutuhkan teknik dari pemasangan di lantai. Jika Anda berniat untuk memasang keramik dinding, pastikan menggunakan jasa dari orang yang sudah berpengalaman untuk hasil terbaik.

Jenis Lantai Sesuai Kondisi Rumah
Jenis Lantai Sesuai Kondisi Rumah
Jenis Lantai Sesuai Kondisi Rumah – Lantai adalah salah satu bagian dari struktur rumah yang berfungsi untuk tumpuan kaki berpijak dan tempat letak barang-barang di rumah. Namun, seiring perkembangan desain interior dan kemajuan peralatan bangunan, lantai kini bukan hanya bagian dari struktur rumah, tetapi juga berfungsi sebagai penghias rumah dengan corak, tekstur, dan warna yang bervariasi. Walau demikian, setiap jenis lantai tetap memiliki kelebihan dan kekurangan yang berbeda. Jika anda menginginkan rumah yang nyaman, menyesuaikan lantai rumah dengan karakteristik ruangan juga harus diperhatikan. Yuk simak ulasan berikut.
1. Lantai Tegel
lantai ini sangat umum dijumpai di Indonesia, khususnya di rumah-rumah lama. Lantai tegel ini dibuat menggunakan campuran semen dan pasir dengan beragam warna dan motif yang tersedia. Di pasaran, lantai ini sering dijual dengan ukuran 30×30 cm atau 40×40 cm.
Lantai tegel sangat cocok digunakan di Indonesia karena iklim Indonesia yang cenderung cerah dan panas sepanjang tahun, sehingga lantai ini memberikan kesejukan di dalam ruangan. Selain itu, harganya tergolong murah dan pemasangannya pun cukup mudah. Akan tetapi, harus berhati-hati karena lantai ini akan sulit dibersihkan jika terkena asam/cuka.
2. Lantai Keramik
Lantai keramik juga merupakan material lantai yang paling banyak digunakan masyarakat di Indonesia karena sifatnya yang cocok dengan iklim Indonesia dan tampilannya lebih modern. Beragam pilihan warna, ukuran, dan motif keramik yang ada di pasaran membuat lantai keramik menjadi favorit. Dari segi pengerjaannya, lantai keramik ini murah dan perawatannya mudah karena cairan atau kotoran tidak akan membekas.
Untuk ruangan yang sering terkena air seperti kamar mandi sebaiknya menggunakan keramik dengan tekstur yang kasar untuk lantainya. Sedangkan untuk dinding, anda bisa pilih sesuai keinginan. Kekurangannya, jenis lantai keramik mudah pecah jika terkena benturan dan benda tajam.
3. Lantai Kayu/Parket
Banyak orang beranggapan lantai kayu/parket sangat sulit perawatannya. Padahal dengan cara yang benar, lantai kayu/parket bisa menjadi pilihan yang tepat bagi hunian anda. Lantai parket menawarkan keanggunan alami dari tampilan kayu dengan pilihan warna coklat hingga hitam.
Selain itu lantai parket sangat cocok digunakan untuk kamar tidur untuk memberikan suasana hangat dan intim. Walaupun demikian, beberapa kelemahan lantai ini antara lain adalah mudah tergores, tidak tahan udara lembab atau terkena air dalam waktu yang lama. Selain itu dari segi harga, lantai kayu tergolong agak mahal, berkisar dari Rp120.000 hingga Rp500.000.
4. Lantai Marmer
Lantai marmer merupakan pilihan yang pas bagi anda yang menginginkan tampilan mewah. Warna dan motif lantai marmer yang tersedia di pasaran cukup bervariasi, tapi harganya bisa relatif sangat mahal karena marmer terbentuk dari proses alam yang memakan waktu lama.
Kelebihannya, lantai jenis ini ini tahan api dan lebih mampu menahan beban berat. Akan tetapi, jika terkena cairan berwarna (kopi, teh, tinta) akan meresap dan sulit dihilangkan. Marmer juga bisa berlumut jika terkena cahaya matahari terus menerus dan warnanya bisa berubah. Oleh karena itu, lantai marmer lebih cocok digunakan untuk interior atau bagian dalam rumah seperti pada ruang tamu atau ruang keluarga.
5. Lantai Beton
Dewasa ini, lantai beton mulai banyak digunakan dengan semakin maraknya gaya desain interior kontemporer yang bermunculan. Selain tampilannya yang khas dan modern, lantai beton juga ramah lingkungan. Jika menggunakan jenis lantai ini, ada bermacam-macam finishing yang bisa dilakukan, seperti finishing mengkilap dengan sealer akrilik untuk tampilan modern, atau jika anda berjiwa seni, anda bisa menuangkan warna-warna favorit anda di atas lantai beton.

Campuran Cat Tingkat Lanjutan
Salam sejahtera…
Ada yang sudah tau Cat Rumah, Kali ini kita akan membahas tentang Perpaduan Cat Rumah. Ingin tau? Simak artikel berikut…
Pengertian Cat Rumah
Cat rumah yaitu suatu cairan yang bisa menjadikan rumah kita menjadi lebih indah dan berwarna sesuai yang kita inginkan, Contohnya mau warna Merah, Kuning, Hijau , dsb desuai keinginan kita bisa di gunakan di ruma kita agar terliat lebih indah dan enak untuk di pandang
Kali ini kita akan bahas tentang Campuran Cat Tingkat Lanjutan, Sebagai berikut…
=> Perbedaan cat untuk pembatas
Ciri khas setiap ruang akan berbeda menurut fungsi yang ditampung di dalamnya. Pada ruang open plan yang mempersatukan beberapa ruang dalam sebuah ruang sekaligus, Warna yang berbeda dapat dijadikan batas untuk tiap ruang. Kesan yang ingin ditampilkan dari pemanfaatan warna yang berbeda bisa kontras ataupun komplementer. Yang terpenting, Setiap warna yang digunakan dapat mendukung kesan yang ingin ditampilkan dalam setiap ruang
=> Penentuan konsep setiap ruangan
Gaya minimalis tidak harus 100%, Bisa juga dipadukan dengan gaya kontemporer, Pop art, Kontemporer, dsb. Hal terpenting yaitu setiap ruang harus didesain senyaman mungkin sesuai fungsinya. Untuk kamar tidur dewasa, Warna agak gelap yang alami akan menciptakan kesan nyaman, Apalagi setelah lelah seharian bekerja
=> Penggunaan caktram warna
Dari berbagai warna cat dasar yaitu Merah, Kuning, dan Biru akan didapat warna-warna Sekunder, Tertier, dan Turunannya. Cara termudah memperoleh warna yang serasi dan harmonis yaitu memilih warna-warna bersebelahan. Namun, Jika ingin memperoleh warna yang kontras namun tetap serasi dan tidak menjadi norak, Warna-warna berseberangan atau pun warna-warna yang membentuk sudut 900 akan saling melengkapi dan berpadu harmonis
Baca juga : Perpaduan Cat Rumah

Perpaduan Cat Rumah
Salam sejahtera…
Ada yang sudah tau Cat Rumah, Kali ini kita akan membahas tentang Perpaduan Cat Rumah. Ingin tau? Simak artikel berikut…
Pengertian Cat Rumah
Cat rumah yaitu suatu cairan yang bisa menjadikan rumah kita menjadi lebih indah dan berwarna sesuai yang kita inginkan, Contohnya mau warna Merah, Kuning, Hijau , dsb desuai keinginan kita bisa di gunakan di ruma kita agar terliat lebih indah dan enak untuk di pandang
Dalam perpaduan cat kita dapat menggunakan berbagai cara agar hasilnya lebih maksimal, Sebagai berikut…
=> Penyesuaian dengan ruangan
Warna-warna terang seperti Putih, Kuning muda, dan Coklat muda memang disarankan untuk memberi kesan luas pada ruang berukuran kecil. Akan tetapi, Bukan berarti pilihannya menjadi terbatas. Pilihan warna-warna lain yang lebih gelap dapat diaplikasikan pada Furnitur, Cushion, atau Dinding, Tetapi dengan porsi yang tidak terlalu banyak.
Mengaplikasikan warna putih dan coklat muda dari kayu untuk sebagian besar ruang open plan minimalis gabungan dapur dan ruang keluarga yang relatif sempit ini. Contohnya warna kuning pada kursi makan dan sofa bulat untuk gaya pop art berhasil berpadu serasi dengan warna hitam putih pada cushion di atas sofa abu-abu. Sofa abu-abu gelap sengaja diletakkan sebagai point of interest di ruang open plan inset house yang didominasi cat putih dengan kesan minimalis yang diperkuat dari pemanfaatan bahan kayu dengan warna alaminya
=> Menggunakan gaya point of interest
Setiap ruang akan memiliki ciri khas dan karakteristiknya tersendiri jika memiliki point of interest. Untuk menonjolkan dan membuat point of interest lebih berkesan dan bermakna pada sebuah ruang, Peran warna sangatlah penting. Sofa unik warna merah sebagai point of interest pada ruang keluarga bercat putih dengan lantai parket. Dinding yang dicat orange tua menjadi aksen kontras pada kamar mandi, Sekaligus sebagai penanda area bathtub
Nah selanjutnya kita akan bahas di artikel selanjutnya, Sambil menunggu klik link di bawah…
Baca juga : Model Gaya Rumah Mini Jaman Now
Testimoni